
Hilang sudah keriangan Helmi. Bocah itu terlihat mengerang kesakitan saat tenaga medis berusaha mengobati seluruh kakinya yang terkena luka bakar.
Mudzakir Hardiansyah lewat akun Facebook-nya mengunggah cerita tentang Helmi. Bocah periang dan saleh itu harus menahan sakit karena insiden saat acara perkemahan.
"Suatu ketika ada perkemahan disekolahnya didatangkan kaka pembina dr luar sekolah, taqdir tak dpt dipungkiri,musibah tak dpt dicegah,
sang pembina menyiramkan bensin ke api unggun yg ternyata trus menyambar hilmi dan membakar habis seluruh kakinya," tulis Mudzakir, seperti dikutip Okezone, Sabtu (22/7/2017).
Setelah enam bulan, kondisi Helmi malah makin parah, bahkan Helmi mengatakan ingin mati saja karena tak tahan menanggung rasa sakit.
"Kmrn sdh terlihat menyerah, dgn bilang mau mati aja dr pd sakit trus,
Orang Tua sudah tidak ada dana utk menggobati nya," tulisnya.
Saking kesulitan biaya, lanjut Mudzakir, orangtua tak bisa mewujudkan keinginan Helmi yang ingin makan pisang goreng.
Kisah tentang Helmi kemudian viral, sudah 17 ribu kali dibagikan, 18 ribu orang menyukai dan 19 ribu kali lebih dikomentari. Banyak netizen yang mendoakan agar Helmi segera diberikan kesembuhan.
"Ya ampun kasian... Mudahan cept kering luka nya nak. Itu kakak pembina nya kurang hati2. Namanya bensin bbm yg mudah terbakar kok main siram2. Kesal aq," tulis Widya Astuti.