Syahrini mengaku tak menjalankan tradisi ziarah kubur dalam keluarganya. Menurutnya, tradisi dan budaya tersebut memang tidak diajarkan dalam agama yang dianutnya.
"Di budaya Islam sebetulnya enggak ada budaya nyekar. Makam nabi Muhammad aja hanya simbol aja dengan batu. Pakem keluarga kami tidak melulu harus nyekar," jelas Syahrini ditemui di Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (23/6/2017).
Seperti halnya saat beberapa hari menjelang lebaran ini, Syahrini justru memilih untuk berlibur ke Hongkong dibanding ziarah ke makam sang ayah.
Karena menurut pemilik jargon Cucok Meong ini dirinya berdoa dapat dia lakukan di mana saja.
"Berdoa bisa di mana saja. Kirim Al-Fatihah every single day everytime. Aku enggak harus menyempatkan ke kuburan," papar Syahrini.
Ini Alasan Syahrini Pergi ke Hongkong dengan 25 Orang Termasuk ARTnya
Syahrini, penyanyi yang mempunyai banyak jargon-jargon menarik ini memilih pergi ke Hongkong untuk merayakan Lebaran tahun ini.
Tidak tanggung-tanggung 25 orang dibawanya termasuk Asisten Rumah Tangga (ART)-nya.
Alasan tahun ini Syahrini memilih Hongkong sebagai tempat untuk untuk sholat Idul Fitri dan memboyong 25 orang tersebut ternyata karena urusan Visa.
"Ke Hongkong karena nggak ada pake visa. Suster-suster juga pada nggak puyeng mikirin visa, langsung tiket selesai semua lanjut manjaaa tidak ada adegan visa memvisa yang 1-2 minggu ituuuh," ucap Syahrini dengan gaya centilnya.
"Karena kalau ke Jepang atau ke Korea harus ada visa. Cuma Hongkong, Malaysia dan Singapura yang nggak ada," tambahnya.
Syahrini membawa ARTnya kali ini yang berstatus masih single alias belum berkeluarga, karena menurutnya mereka sudah memimpikan ingin pergi libur Lebaran ke Hongkong.
"Hari ini kebetulan mba-mba di rumah yang dibawa, jadi karyawan yang manajemen itu hanya sebagian yang single-single aja yang dibawa. Yang berkeluarga tetep berkeluarga." Tutupnya.